Ratusan Guru Honorer Langsung Berselawat, yang jadi PPPK Sudah Lumayan, Alhamdulillah
jpnn.com - BATAM – Pemerintah pusat belum membuat keputusan terkait kebijakan menghapus honorer per 28 November 2023.
Namun, MenPAN-RB Azwar Anas sudah memberikan sinyal kuat pemerintah tidak serta merta akan menghapus honorer per 28 November 2023.
Bahkan, Anggota Komisi II DPR Guspardi Gaus menyampaikan bocoran bahwa Azwar Anas sudah menyatakan tidak akan ada pemecatan atau PHK terhadap honorer.
Di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), kontrak kerja 694 orang tenaga non-ASN atau honorer pendidik dan tenaga kependidikan (tendik), malah sudah diperpanjang.
Acara Penandatanganan Surat Perjanjian Kontrak (SPK) Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Non ASN Tahun 2023 Provinsi Kepulauan Riau, bertempat di Ballroom Restoran Golden Prawan Bengkong Kota Batam, Jum'at (10/3), dihadiri Gubernur Kepri Ansar Ahmad.
Penandatanganan PTK Non ASN Provinsi Kepri jenjang SMAN SMKN dan SLBN kali ini, diikuti peserta sebanyak 694 orang, yang merupakan tenaga pengajar se- Kota Batam.
Adapun secara keseluruhan ada kurang lebih 2.575 orang PTK non-ASN se- Provinsi Kepri dan tersebar di semua kabupaten dan kota.
Dalam sambutannya Gubernur Ansar menekankan mengenai pentingnya pendidikan untuk membangun peradaban manusia yang lebih baik.
Apakah penghapusan honorer jadi 28 November 2023? Kontrak guru honorer malah diperpanjang. Sebegini yang sudah jadi PPPK.
- Kasus Guru Honorer Supriyani, 2 Jaksa di Konawe Selatan Diperiksa Kejati
- Pernyataan MenPAN-RB Rini terkait Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Honorer Wajib Tahu
- Honorer Non-Database BKN Rela Turunkan Grade Ijazah Demi Daftar PPPK 2024
- LBH HAMI: Perdamaian Guru Supriyani & Orang Tua Siswa Tak Ada Gunanya
- Opick: Kita Doakan Ansar Ahmad jadi Pemimpin Amanah untuk Kepri
- Masalah di Kasus Guru Supriyani Diungkap Susno Duadji, Oalah